Berdasarkan keterangan saksi berinisial A merupakan teman korban dan saat kejadian berboncengan menaiki motor, mereka diduga sempat ditendang oknum polisi hingga terjatuh dari kendaraan.
Usai terjatuh Afif kemudian sempat dikelilingi anggota Polda Sumatera Barat yang memegang rotan, hingga setelahnya korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
Sementara itu, Polda Sumatera Barat membantah adanya penganiayaan dilakukan oknum anggota, dan menyatakan Afif diduga tewas melompat ke sungai saat tawuran dibubarkan.
Menurut kepolisian saat pembubaran tawuran terjadi, Afif sempat mengajak A untuk melompat, namun A menolak dan memilih menyerahkan diri lalu diamankan kepolisian.
Polda Sumatera Barat menyebut pada saat kejadian jajarannya mengamankan sejumlah remaja diduga terlibat tawuran yang di antaranya termasuk A, namun Afif tidak termasuk dalam daftar. (Joesvicar Iqbal)