IPOL.ID – McDonald’s Indonesia, di bawah naungan PT Rekso Nasional Food, menggelar serangkaian kegiatan edukatif guna mendorong literasi baca tulis anak-anak. Sekaligus menyambut Hari Anak Nasional (HAN) 2024.
Membawa semangat ‘Inspirasi Literasi McD’, salah satu kegiatan utama. Diinisiasi adalah kelas menulis bersama dengan Pegiat Literasi Edi Dimyati. Selaras
dengan salah satu subtema HAN 2024, kelas menulis tersebut mengangkat tema ‘Aku dan Pancasila’.
Diikuti oleh 80 anak tingkat Sekolah Dasar (SD) dari 15 komunitas tergabung dalam Forum Taman Bacaan Masyarakat (FTBM) Jakarta. Program ‘Inspirasi Literasi McD’ merupakan salah satu wujud komitmen McDonald’s Indonesia meningkatkan literasi baca tulis anak Indonesia.
Sejak 2022, McDonald’s Indonesia konsisten menghadirkan berbagai program untuk mencapai tujuan itu. Seperti penggalangan donasi buku bacaan anak di sejumlah restoran McDonald’s Indonesia, beasiswa pelatihan bagi guru.
Kemudian pelatihan kegiatan membaca nyaring atau read aloud untuk orang tua, hingga penyediaan prasarana layak melalui renovasi salah satu Taman Bacaan Masyarakat (TBM) di Manggarai, Jakarta Selatan, kini dikenal sebagai McD Library.
Associate Director of Communications McDonald’s Indonesia, Meta Rostiawati mengatakan, sebagai restoran keluarga yang telah lebih dari 30 tahun beroperasi di Indonesia, McDonald’s Indonesia terus berupaya untuk memberikan dampak positif kepada keluarga dan anak-anak, salah satunya memberikan dukungan untuk meningkatkan literasi baca tulis.
“Pada momen Hari Anak Nasional ini, kami
memilih untuk mengadakan kelas menulis bertemakan ‘Aku dan Pancasila’ bagi 80 anak tingkat Sekolah Dasar (SD) dari 15 komunitas taman bacaan se-Jakarta. Harapannya, kegiatan ini dapat mengasah
imajinasi, menumbuhkan nilai kebangsaan, dan meningkatkan kemampuan menulis mereka,” terangnya.
Kelas menulis tersebut, katanya, dipandu langsung oleh Pegiat Literasi, Edi Dimyati, atau akrab disapa Kang Edi, sosok inspiratif yang membangun Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Kampung Buku pada Tahun 2010 di Cibubur, Jakarta Timur.
Tak hanya itu, Kang Edi juga sangat gigih mendorong literasi masyarakat dan mendekatkan buku dengan anak-anak lewat perpustakaan keliling menggunakan
sepedanya ke beberapa ruang terbuka di Jakarta dinamakan ‘Kargo Baca’.
“Senang sekali bisa partisipasi mendorong literasi baca tulis anak melalui kegiatan ini. Di tengah tantangan arus digital, kegiatan kelas menulis sangat bagus mengasah kreativitas dan kemampuan menulis anak-anak. Saya juga sangat mengapresiasi kegiatan ini dan konsistensi McDonald’s Indonesia dalam mendukung peningkatan literasi baca tulis anak bangsa. Semoga ini bisa rutin diadakan ke depannya, sehingga anak-anak Indonesia mempunyai wadah untuk terus mengasah kemampuan baca tulis mereka,” tukas Edi.
Pada kelas menulis ini, setiap 10 orang anak berpartisipasi didampingi satu pembina khusus dari Forum TBM Jakarta agar mereka dapat belajar cara menulis cerita yang benar, kreatif, dan menarik.
Hasil tulisan anak-anak ini dinilai dengan tiga peserta dipilih untuk tulisan terbaik. Mendapatkan hadiah berupa perlengkapan sekolah, seperti tas, buku, dan alat tulis.
Selain kelas menulis, anak-anak juga dihibur dengan beragam game edukatif menyenangkan dan bermain bersama ikon McDonald’s, Ronald McDonald, termasuk mendengar cerita inspiratif kebangsaan bertemakan Pancasila.
Lebih lanjut, McDonald’s Indonesia secara simbolis juga menyerahkan lebih dari 700 buku donasi dari pelanggan kepada puluhan taman bacaan di Jakarta sebagai hasil dari program ‘Book Donations’ juga sudah berjalan sejak 2022.
Donasi buku layak baca tersebut merupakan langkah nyata McDonald’s Indonesia bersama para pelanggan setianya dalam mendukung peningkatan akses bacaan bagi anak-anak.
Sejumlah buku donasi terkumpul dari 19 restoran McDonald’s di Jakarta itu diharapkan dapat menambah koleksi literatur di Taman Bacaan Masyarakat (TBM) Jakarta, sehingga semakin banyak anak yang dapat menikmati dan mengambil kesempatan itu.
Sementara, Ketua Forum TBM Jakarta, Yudy Hartanto, juga memberikan apresiasi kepada McDonald’s konsisten berupaya memajukan literasi baca tulis anak bangsa. Salah satunya selalu mengajak para pencinta McDonald’s untuk mendonasikan bukunya di resto untuk disalurkan kepada taman bacaan membutuhkan.
“Program donasi buku layak baca ini merupakan kerja sama lanjutan antara Forum TBM dengan McDonald’s Indonesia untuk menumbuhkan budaya gemar membaca pada anak-anak. Di tengah kemajuan teknologi seperti smartphone dan internet, membaca dapat memberikan banyak manfaat untuk anak-anak, seperti meningkatkan kemampuan imajinasi, bahasa, hingga membantu fokus dan konsentrasi anak. Kami berharap kerja sama dengan McDonald’s Indonesia dalam program ‘Book Donations’ dapat terus terjalin agar semua anak bisa memiliki akses literasi semakin baik”.
Setelah dua tahun berjalan, program ‘Book Donations’ yang juga berada di bawah payung ‘Inspirasi Literasi McD’ telah berhasil mengumpulkan lebih dari 7.700 buku layak baca dan didistribusikan ke lebih dari 200 taman bacaan masyarakat membutuhkan di seluruh Indonesia.
“McDonald’s Indonesia percaya bahwa literasi baca tulis merupakan keterampilan dasar dimiliki anak-anak. Menyediakan akses dan kesempatan bagi anak-anak untuk mengembangkan imajinasi dan kemampuan menulis mereka, kami ingin menumbuhkan kecintaan mereka terhadap membaca dan menulis. Melalui ‘Inspirasi Literasi McD’, kami harap dapat memberi kontribusi nyata bagi masa depan generasi muda Indonesia,” tutup Meta. (Joesvicar Iqbal)