Karenanya, dengan adanya konser musik di tempat yang menurutnya bersejarah itu, Bey mengharapkan bisa menjadi momentum untuk kebangkitan seniman dan budayawan dari Jawa Barat.
“Di sini Itu dulu banyak lahir bintang-bintang dari Jawa Barat. Jadi mudah-mudahan malam ini menjadi momentum bagi Jawa Barat untuk bangkit lagi seniman budayawan di Jawa Barat,” tuturnya.
Dalam konser yang menampilkan berbagai musisi populer tanah air itu seperti Nidji, Wali, Kuburan, Yovie & Nuno, Project Pop, serta Tiara Andini, diisi juga oleh pemberian penghargaan atas prestasi atau capaian seumur hidup (lifetime achievement) bagi pencipta dan penyanyi lagu Sunda legendaris Es Lilin, Ni Mursih, dan penyanyi pop Nike Ardilla.
Penghargaan tersebut diberikan di sela konser musik dalam rangkaian West Java Festival (WJF) 2024 di Lapangan Saparua, Kota Bandung, Minggu malam, oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin.
Sebelum pemberian penghargaan masyarakat yang hadir di Lapangan dipertontonkan karya-karya dari Nike Ardilla, serta suara asli dari Ni Mursih yang direkam saat masa kolonial (1930-an) dan dan sempat ditayangkan dalam stasiun radio Belanda, Nederlandsch-Indische Radio Omroep Maatschappij (NIROM).