Selama penyidikan berjalan, KPK juga diketahui telah menyita enam rumah dan dua unit apartemen milik tiga tersangka di wilayah Jabodetabek. Kedelapan aset tersebut ditaksir bernilai kurang lebih Rp30 miliar.
Selain aset bernilai ekonomis, KPK juga menyita menyita uang tunai dari tersangka dan rekan bisnisnya yang mencapai sebesar Rp1.540.200.000,00.
Lebih lanjut KPK juga menyita barang-barang dari para rekan bisnis tersangka, termasuk robot pembasmi virus COVID-19 (automatic intelligent disinfection robot) senilai Rp500 juta.
Selain itu, 10 face recognition access control terminal senilai total Rp350 juta, 3 unit kendaraan roda empat yang terdiri atas satu truk boks dan dua mobil van, serta 1 unit kendaraan roda dua. (Yudha Krastawan)