IPOL.ID – Mesir secara resmi mengumumkan pembentukan ruang kerja bersama untuk memantau pelaksanaan gencatan senjata Gaza antara Israel dan Hamas, memfasilitasi masuknya bantuan ke Jalur Gaza, dan mengawasi pergerakan orang.
Pengumuman tersebut disampaikan melalui pernyataan yang dikeluarkan oleh Kementerian Luar Negeri Mesir pada Sabtu malam waktu setempat. Ini dilakukan sehari setelah Kairo menjadi tuan rumah pertemuan internasional yang bertujuan untuk menindaklanjuti kesepakatan yang dicapai pada Rabu sebelumnya.
Inisiatif ini bertujuan untuk memastikan implementasi gencatan senjata yang efektif dan bantuan kemanusiaan dapat masuk dengan aman ke Gaza, serta mengatur pergerakan orang yang terlibat dalam konflik tersebut.
“Kairo mengumumkan keberhasilan upaya keras Mesir yang telah dilakukan sejak dimulainya krisis Gaza pada 7 Oktober 2023, bekerja sama dengan mitra regional dan internasional kami, untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata,” bunyi pernyataan tersebut.
Pernyataan tersebut menegaskan komitmen Mesir untuk berkoordinasi dengan mitra-mitranya, Qatar dan AS, untuk memastikan stabilitas kesepakatan dan pelaksanaannya secara penuh melalui pembentukan ruang kerja bersama.