IPOL.ID – Kecelakaan maut terjadi di Jalan Kebumen-Banjarnegara, tepatnya di Kecamatan Sempor, Kabupaten Kebumen, Minggu (5/1) dini hari. Sebuah mobil pikap Daihatsu Grand Max terjun ke sungai sedalam 20 meter, mengakibatkan satu orang meninggal dunia.
Kecelakaan terjadi pada pukul 04.30 WIB. Korban adalah Mansur (60) yang merupakan penumpang pikap bernomor polisi AA 9826 AJ tersebut.
Sedangkan pengemudi pikap, Haryadi (50), warga Desa Banjareja, Kebumen, mengalami luka-luka dan kini dirawat intensif di RS PKU Muhammadiyah Gombong.
Kasatlantas AKP Koyim Maturrohman menjelaskan, pikap mengalami kecelakaan karena lepas kendali saat perjalanan menuju Banjarnegara untuk mencari rumput.
Diduga, Haryadi kehilangan kendali saat melaju di jalan yang dikenal rawan kecelakaan tersebut.
“Kondisi jalan di kawasan tersebut memang rawan kecelakaan. Pengemudi harus sangat berhati-hati dan berkonsentrasi tinggi,” kata Koyim dalam keterangannya, Minggu (5/1).
Mobil kemudian terjun ke sungai sedalam sekitar 20 meter. Mansur tewas di lokasi kejadian dan Haryadi mengalami luka-luka.
Proses evakuasi korban telah dilakukan dan keduanya dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Gombong. Haryadi masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
Pihak kepolisian masih menyelidiki penyebab kecelakaan. Namun, dugaan sementara mengarah pada kurangnya konsentrasi pengemudi sehingga kendaraan hilang kendali.
Koyim mengimbau masyarakat, khususnya para pengemudi, untuk lebih berhati-hati saat melintasi jalur-jalur rawan kecelakaan, utamanya di area pegunungan seperti Jalan Kebumen-Banjarnegara
“Pengemudi harus memastikan kondisi kendaraan prima dan tidak memaksakan diri mengemudi dalam kondisi lelah,” pungkasnya. (far)