IPOL.ID – Penanganan medis yang dilakukan oleh Emergency Medical Team (EMT) sebagai bagian dari Tim Kemanusiaan Indonesia dalam penugasan darurat bencana di negara Myanmar terus berlangsung hingga hari ini Rabu (16/4).
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari menerangkan, Tim terdiri dari 7 orang Dokter Umum, 2 Dokter Spesialis Bedah, 2 Dokter Spesialis Orthopedi, 2 Dokter Spesialis Emergensi.
Kemudian 1 orang Dokter Spesialis Anestesi, 1 Dokter Spesialis Anak, 11 orang Perawat, 3 orang Tenaga Farmasi, 1 orang Bidan, 1 orang Petugas Administrasi dan 4 orang Tenaga Logistik.
“Tiba di Myanmar sejak Kamis (3/4), Tim lakukan pelayanan kesehatan di lingkungan Rumah Sakit 50 Bed Oattara Thiri Township, Naypyitaw Ibukota Myanmar. Sampai hari ini saja 2.273 pasien telah mendapatkan pengobatan dari EMT Indonesia,” ungkap Abdul Muhari, pada Rabu (16/4/2025).
Pos pelayanan kesehatan Indonesia selalu ramai warga Myanmar yang ingin mendapat pengobatan, lanjut dia, ini terlihat dari antusiasme warga Myanmar rela antri setiap pagi. Bahkan sebelum operasional pelayanan dibuka.