IPOL.ID – Tak ada impian yang terlalu tinggi jika diiringi dengan keyakinan dan ketekunan. Prinsip inilah yang dipegang teguh oleh pasangan suami istri Sumarno Dirjo Romentu dan Sukarti, asal Desa Pasedan, Kecamatan Bulu, Kabupaten Rembang.
Meski hanya penjual pentol bakso keliling, keduanya berhasil mewujudkan mimpi berangkat haji ke Tanah Suci.
Sumarno dan Sukarti menyimpan asa berhaji sejak lama. Selama 27 tahun, mereka menyisihkan uang hasil jualan bakso keliling tanpa lelah, tanpa menyerah, hingga akhirnya tergabung dalam kloter 55 dan dijadwalkan berangkat ke Baitullah pada 17 Mei 2025.
Kisah inspiratif ini bermula dari kesederhanaan hidup mereka sebagai buruh tani yang kesulitan memenuhi kebutuhan sehari-hari. Bahkan, Sumarno mengaku pernah mengalami sakit parah selama bertahun-tahun pada era 1990-an.
“Sebelum menekuni jualan pentol bakso, saya dan istri adalah seorang buruh tani yang kesusahan dalam mencukupi kebutuhan sehari-hari. Bahkan pada tahun 1990-an pernah mengalami sakit parah selama bertahun-tahun,’ kata Sumarno di Rembang, Selasa (6/5).