IPOL.ID – Presiden Ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) menjalani pemeriksaan selama satu jam di Bareskrim Polri terkait laporan dugaan ijazah palsu, Selasa (20/5), Dalam pemeriksaan tersebut, Jokowi dicecar 22 pertanyaan oleh penyidik.
“Ada 22 pertanyaan yang tadi disampaikan, ya sekitar ijazah, dari SD, SMP, SMA, sampai universitas. Juga yang berkaitan dengan skripsi dengan kegiatan saat mahasiswa, saya kira di sekitar itu,” ujar Jokowi di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.
Jokowi tiba di Gedung Bareskrim pada pukul 09.43 WIB dan meninggalkan lokasi pada pukul 10.48 WIB.
Selain memberikan keterangan, kedatangannya juga bertujuan untuk mengambil kembali ijazah asli miliknya yang sebelumnya diserahkan kepada penyidik.
Selain memberikan keterangan, Jokowi juga mengambil kembali dokumen ijazahnya yang sebelumnya telah diserahkan ke pihak Bareskrim untuk kepentingan pemeriksaan.
“Hari ini saya mendapatkan undangan dari Bareskrim untuk keterangan atas aduan dari masyarakat pada Bareskrim dan saya memenuhi undangan itu. Sekaligus saya mengambil ijazah yang saat yang lalu diantarkan ke Bareskrim dan sudah saya ambil,” terangnya.