IPOL.ID-Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menargetkan 2.000 bus listrik beroperasi di Jabodetabek pada 2029 mendatang.
Karenanya, Pemprov berkomitmen untuk terus membuka jalur-jalur baru yang menghubungkan daerah di wilayah penyangga ke kota Jakarta. Daerah penyangga meliputi Bogor, Tangerang, Bekasi, Depok dan Tangerang Selatan.
“Pemprov DKI berkomitmen untuk terus menambah jumlah armada bus listrik untuk melayani dan menyediakan kemudahan transportasi bagi masyarakat. Hingga 2029 nanti pengadaan bus listrik Transjakarta akan terus dilakukan hingga 2.000 unit,” ujar Gubernur Jakarta, Pramono Anung, Selasa (10/6/2025).
Hingga 2025, Transjakarta telah mengoperasikan 14 rute Transjabodetabek yang melayani wilayah Bekasi, Depok, Tangerang dan Tangerang Selatan. Ke-14 rute tersebut yakni B11 Cawang-Summarecon Bekasi; B21 Cawang-Bekasi Timur; D11 Cawang Sentral via Cibubur-Terminal Depok; D21 Lebak Bulus-Universitas UI; S11 Jelambar-BSD; dan S21 CSW-Ciputat.
Kemudian S22 Kampung Rambutan-Ciputat; T11 Petamburan-Poris Plawad; T12 Juanda-Poris Plawad; SH1 Kalideres-Perkantoran Soekarno Hatta; S61 Blok M-Alam Sutera; B41 Cawang-Vida Bekasi; T31 Blok M-PIK 2; dan D41 Lebak Bulus-Sawangan.(sofian)