IPOL.ID-Dalam rangka menghadapi tantangan pertumbuhan urbanisasi yang pesat dan risiko perubahan iklim global, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menekankan pembangunan infrastruktur di Indonesia ke depan harus berlandaskan enam prinsip yaitu ketahanan, konektivitas, keberlanjutan, inklusivitas, inovasi, dan tata kelola yang baik.
“Enam prinsip ini adalah bagian dari visi yang lebih besar yaitu Asta Cita, dimana kita memiliki peran salah satunya mendorong transformasi dalam pembangunan infrastruktur kita,” kata Menteri Dody dalam acara pembukaan International Conference on Infrastructure (ICI) 2025 di Jakarta International Convention Center (JICC), Rabu (11/6/2025).
Untuk mewujudkan infrastruktur yang inklusif dan berkelanjutan, Menteri Dody mengungkapkan Kementerian PU telah melakukan berbagai inisiatif diantaranya transformasi 50 kota melalui National Urban Development Project (NUDP) yang didukung oleh Bank Dunia, implementasi prinsip ESG (lingkungan, sosial, dan pemerintahan) dalam seluruh program infrastruktur, pembangunan Giant Sea Wall untuk perlindungan daerah pantai dari dampak perubahan iklim, pengembangan bendungan untuk irigasi dan energi terbarukan, reformasi pengelolaan lingkungan melalui pengelolaan sampah berbasis Waste to Energy, serta penyediaan air bersih melalui proyek KPBU seperti SPAM Regional Jatiluhur I.