IPOL.ID – Para guru PAUD di wilayah Jakarta Selatan bakal mendapatkan beasiswa kuliah S1. Hal ini juga nantinya sebagai bekal bagi guru PAUD untuk pembentukan karakter bagi anak-anak, Selasa (22/2).
Dalam kesempatan itu, Wali Kota Jakarta Selatan, Munjirin menandatangani pemberian beasiswa kepada guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan MOU Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Lembaga Keagamaan di ruang pola Kantor Walikota Administrasi Jakarta Selatan, Selasa (22/2).
Munjirin mengatakan, di wilayahya masih banyak guru yang belum mengetahui bagaimana mengajar yang baik dan cara menghadapi anak-anak.
“Anak-anak PAUD mungkin karakternya lain-lain, kan ini ada ilmunya. Tentunya ilmu tadi diperoleh di kampus atau pendidikan tertentu. Kita kerjasama kan guru PAUD ini dengan STAI Al Hikmah di Jeruk Purut,” ujarnya.
Dia menilai pendidikan dasar bagi anak usia dini penting untuk bekal mereka di kemudian hari. Oleh karena itu, pembentukan karakter bagi anak harus dibarengi dengan pemahaman karakteristik oleh guru PAUD.
“Karena PAUD merupakan dasar bagi anak-anak, mau kemana dia setelah nanti balita. Makanya pergunakan sebaik mungkin,” tambahnya.
Ketua Koordinator Wilayah Baznas Bazis Jakarta Selatan, Yasdar menuturkan, kini banyak lembaga keagamaan yang ikut serta dalam Unit Pengumpul Zakat. Ia berharap lembaga keagamaan di Jaksel menjadi UPZ.
“Jika makin banyak maka lebih mudah untuk menyalurkan zakat dan menghimpun zakat di Jakarta Selatan. Jika semua masjid dan lembaga keagamaan sudah menjadi UPZ target pengumpulan zakat senilai Rp 500 milyar bisa diwujudkan,” katanya.
Senada dengan Munjirin, Ketua Baznas Bazis DKI Jakarta, Abubakar menegaskan, penerima beasiswa harus serius dalam menjalani pendidikan. Hal itu bertujuan agar ilmu yang dipelajari bermanfaat bagi sesama.
“Dari bantuan tadi diharapkan ada transformasi perubahan, dari menerima menjadi memberi. Mari bangun kolaborasi yang baik dan lebih maju supaya kita berada diposisi utama dan pertama. Kolaborasi merupakan keniscayaan bagi kita apalagi yang kita kolaborasi adalah kebaikan,” tutupnya. (ibl)