IPOL.ID – Tercatat, data sementara total jumlah korban meninggal dunia akibat gempa bumi magnitudo (M)6,1 di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), mencapai 7 orang, Jumat (25/2).
Hingga kini, petugas gabungan memfokuskan pada pencarian, penyelamatan dan evakuasi serta pelayanan kepada warga terdampak.
Pusdalops Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) terus memutakhirkan data terkini dampak gempa M6,1 yang berdampak pada beberapa wilayah di Provinsi Sumatra Barat pada Jumat (25/2) sekitar pukul 08.39 WIB.
Merespons gempa tersebut, Kepala BNPB, Letnan Jenderal TNI Suharyanto telah memerintahkan tim reaksi cepat (TRC) BNPB untuk melakukan kaji cepat situasi dan kebutuhan, serta memberikan pendampingan penanganan darurat di Sumatra Barat.
Suharyanto dan jajarannya juga akan bertolak pada esok hari untuk meninjau lokasi terdampak. Kemudian berkoordinasi dengan pemerintah daerah setempat untuk memastikan penanganan darurat berjalan efektif.
Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB menginformasikan pada pukul 16.30 WIB, jumlah korban meninggal dunia teridentifikasi 3 orang di Kabupaten Pasaman Barat dan 4 di Kabupaten Kabupaten Pasaman.