IPOL.ID – Istithaah kesehatan haji banyak yang menganggapnya bukan hal penting saat seseorang pergi haji. Padahal tidak demikian.
Istithaah jamaah haji memiliki makna kemampuan jamaah haji dari aspek kesehatan yang meliputi fisik dan mental yang terukur dengan pemeriksaan. Sehingga, jamaah bisa menjalankan ibadah haji sesuai dengan syariat agama Islam.
Sebab sakit di negeri orang tidaklah mengenakan. Walaupun dibekali fasilitas nyaman dan berteknologi tinggi. ”Kemarin rasanya kaya jatuh di planet lain, rasanya kaya (seperti) mau nangis. Ada orang dateng ucapin Assalamualaikum, terus dia terangkan apa bahasanya nggak ngerti, saya merasa asing sekali,” curhat Lalu Haerul Rijal, jamaah asal embarkasi Nusa Tenggara Barat saat menerima kunjungan tim visitasi KKHI Makkah, akhir pekan kemarin.
“Haerul dirawat di Rumah Sakit King Faisal karena menderita retensi urin, dan harus menerima tindakan pembedahan perut,” terang dokter tim visitasi dr Ovi Rusmariza.
Saat tim visitasi tiba di RS King Faisal, bertepatan dengan jam makan pasien. Sehingga Ovi menyuapi pasien untuk memastikan yang bersangkutan mendapatkan asupan makanan yang cukup dan nutrisi yang dibutuhkan.