IPOL.ID – Pemprov DKI Jakarta kembali menganggarkan dana untuk jalur sepeda seusai mendapat sorotan masyarakat. Hal ini diungkapkan Anggota Komisi B DPRD, DKI Jakarta Muhammad Taufik Zoelkifli (MTZ).
Menurutnya, program jalur sepeda era Anies Baswedan batal dihapuskan. Politisi PKS itu menyebutkan warisan Anies tersebut masih mendapatkan anggaran sebesar Rp7,5 miliar pada 2023. Turun dari usulan anggaran sebelumnya Rp38 miliar.
“Rapat terakhir Komisi B merevisi anggaran untuk lajur sepeda. Walaupun turun jauh ya, tapi alhamdulillah diputuskan bahwa lajur sepeda mendapatkan anggaran Rp7,5 miliar,” ujar MTZ kepada wartawan, Kamis (17/11).
Rinciannya, lanjut MTZ, anggaran itu diperuntukkan untuk tiga kegiatan. Yakni Rp2 miliar untuk mengevaluasi lajur sepeda yang sudah ada, untuk sosialiasi hasil evaluasi sebesar Rp500 juta, yang dibagi untuk masing-masing kota madya Rp100 juta.
“Sedangkan Rp5 miliar lagi untuk optimalisasi, tindak lanjut dari hasil evaluasi ke seluruh Jakarta. Jadi lajur-lajur yang berbahaya dipindahkan rutenya atau diberi pengaman yang sesuai,” ucapnya.