IPOL.ID – Anda hidup di negeri tropis dan merasa kepanasan? Tunggu dulu. Nyatanya daerah beriklim dingin juga tidak selalu nyaman. Apalagi daerah-daerah super dingin. Nah, redaksi ipol.id, menghimpun dari worldatlas.com, sudah merangkum negara-negara super dingin di dunia.
Biasanya daerah super dingin tadi berada di daerah sekitar kutub utara. Daerah ini memiliki topografi dan kondisi geografi yang khas. Biasanya mereka adalah negara-negara yang terkurung daratan atau kepulauan, negara-negara Nordik (negara-negara yang menempati wilayah di Eropa Timur dan Atlantik Utara) dan negara-negara yang dekat dengan kutub dan/atau Lingkaran Arktik. Berikut beberapa negara dengan suhu rata-ratanya yang terdingin di dunia.
- Kanada – 30,2°C
Kanada merupakan salah satu negara di Amerika Utara. Kanada bisa dibilang termasuk negara dengan jumlah penduduk sedikit dibandingkan dengan luasnya. Perbandingannya adalah hanya empat orang yang menempati luas per km persegi. Negara yang luas ini memiliki beragam iklim, dengan dua pertiga bagian utara mengalami kondisi yang sangat dingin sepanjang tahun. Musim dingin bersalju dan dingin di seluruh negeri. Januari adalah bulan terdingin secara historis.
Suhu bervariasi secara dramatis di berbagai wilayah, dengan musim dingin yang keras di pedalaman yang dapat bertahan 15° C atau kurang selama berminggu-minggu dan turun hingga -40°C. Biasanya hal itu terjadi beberapa hari setelah hujan salju yang sangat lebat.
Musim dingin di bagian utara dan timur negara bagian Kanada bahkan lebih parah dan berlangsung selama lima bulan. Suhu terdingin yang pernah tercatat adalah -63,0 °C di Snag, Wilayah Yukon, pada tahun 1947. Dengan suhu yang sangat dingin, beberapa hotel bahkan memiliki pintu berpemanas.
- Rusia – 30,4°C
Rusia sebagai negara lintas benua ini terkurung daratan yang membentang dari Eropa Timur hingga tepi paling timur di daratan Asia. Dengan sebagian besar daratan yang jauh dari laut, iklim kontinental mendominasi negara ini. Sebagian besar Rusia dicirikan oleh musim panas yang ringan dan musim dingin yang sangat panjang, dingin, bersalju, dan beku.
Di musim panas, suhu berkisar 2,7°C, dan 8°C pada hari normal di bulan Januari, dan sering mencapai suhu 4,5°C pad musim panas yang pendek. Sebagian besar Rusia Eropa utara dan Siberia, antara Semenanjung Skandinavia dan Samudra Pasifik, memiliki iklim subarktik.
Sedangkan suhu ekstrem di pedalaman Siberia timur laut pernah tercatat menggapai rekor bersejarah -67,7°C pada 6 Februari 1933, di Oymyakon. Wilayah ini merupakan desa dengan jumlah penduduk sekitar 500-900. Oymyakon menjadi salah satu daerah di dunia dengan permukiman berpenghuni permanen terdingin di dunia.
Di sana gadget membeku, baterai mati, dan penduduk kebanyakan makan daging tanpa sayuran dan transportasi yang hampir mustahil karena bahan bakar yang selalu membeku.
Salah satu daerah di Rusia, yakni St Petersburg ada fenomena alam langka White Nights, atau secara harfiah Malam Putih. Hal ini mengacu pada saat musim panas, di mana matahari selalu beredar bahkan pada tengah malam. Di situ Anda bisa menikmati malam hari dengan suasana cerah seperti siang hari.
- Mongolia – 34,8°C
Negara kecil yang terkurung daratan antara Asia Tengah dan Asia Timur ini selalu memiliki catatan sejarah khasnya sendiri sebagai negara penakluk karena di situlah tempat Jenghis Khan lahir dan dibesarkan sebagai orang yang gemar berperang. Ada berbagai budaya geopolitik saat ini, hidup di negara terdingin ketiga di dunia. Ini mungkin menjelaskan sifat orang yang gaduh di masa lalu sebagai cara untuk tetap hangat dalam keadaan sub-beku hampir sepanjang tahun. “Tanah Langit Biru Abadi”, sebagai sebutan Mongolia, pernah mencatat suhu terendah mencapai -55,2 °C di Züüngovi, Provinsi Uvs, pada Desember 1976.
Mongolia memiliki iklim kontinental yang kering dengan musim panas yang singkat dan suhu beku di musim dingin. Musim dingin yang panjang, bersalju, dan berangin dapat membuat suhu turun hingga -4°C. Selama bulan November dan Maret, suhu naik sedikit di atas titik beku, dengan bulan April dan Oktober yang paling hangat memiliki suhu puncak sekitar 38 °C di wilayah Gobi selatan. Mongolia adalah salah satu negara terakhir di mana beberapa orang masih hidup secara nomaden tetapi mayoritas telah beradaptasi untuk menahan suhu yang keras dengan cara modern.
- Norwegia – 37°C
Norwegia termasuk di dalam negara-negara Nordik yang terletak di atas Lingkaran Arktik kutub utara. Iklimnya pun masuk di dalam zona iklim subarktik. Norwegia bisa jadi lebih dingin, tetapi karena efek moderat dari Atlantik Utara dan arus laut Norwegia menaikkan suhu udara di wilayah pesisir. Namun, jauh di pedalaman Norwegia, kerap menghadapi suhu ekstrem dengan perbedaan mencolok antara suhu musim panas dan musim dingin.
Pegunungan yang indah di Norwegia berada di bawah iklim Tundra Kutub yang sangat dingin. Finnmarksvidda, dataran tinggi terbesar di Norwegia, mengalami cuaca terdingin di daratan Finlandia. Negara yang dingin sepanjang tahun ini adalah rumah bagi orang-orang hangat yang tahu bagaimana menyambut Anda di rumah mereka. Bahkan di desa Karasjok, memecahkan rekor terdingin di negara itu pada akhir tahun 1900-an, dengan suhu -51°C.
- Kirgistan – 37,1°C
Secara resmi, Republik Kyrgyz, Kyrgyzstan, adalah negara kecil yang terkurung daratan di Asia Tengah dengan iklim yang sangat bervariasi. Lembah Fergana barat daya sering mencapai suhu terik 40°C di musim pana.
Sedangkan di area pegunungan suhu dingin sekitar -30°C terjadi dari Desember hingga Februari. Kyrgyzstan memiliki suhu rata-rata 37,1°C, sedangkan suhu terendah yang pernah tercatat memecahkan rekor adalah -53,6°C. Musim dingin yang keras dan dingin selalu menutupi beberapa pemandangan lembah dan lereng gunung yang diselimuti salju abadinya. (timur)