IPOL.ID – Diterjang angin kencang, plafon gedung SDN 01 Pagi Ceger di Kelurahan Ceger, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur, ambruk pada Rabu (15/2) sekitar pukul 11.50 WIB. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan, plafon pada ketinggian 20 meter tersebut ambruk diterjang angin.
“Keterangannya seorang orang tua siswa mengetahui adanya plafon yang akan jatuh kemudian melaporkan ke kepala sekolah. Laporan lalu diteruskan ke pemadam,” terang Gatot pada wartawan, Rabu (15/2).
Sebanyak satu unit mobil light rescue berikut lima personel Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur dikerahkan untuk melakukan evakuasi plafon yang ambruk di lokasi.
Evakuasi dilakukan personel Damkar Jakarta Timur dengan cara menaiki bagian plafon yang rusak. Kemudian melakukan penanganan agar kondisi atap tidak membahayakan.
“Plafon berhasil dievakuasi sehingga tidak membahayakan penghuni sekolah. Alhamdulillah tidak ada korban. Kita mulai evakuasi pukul 12.30 WIB, selesai pukul 12.53 WIB,” tukas Gatot.
Proses evakuasi yang dilakukan jajaran Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur pada bagian plafon gedung SDN 01 Pagi Ceger itu berjalan tanpa hambatan.
Sementara itu, Camat Cipayung, Panangaran Ritonga menambahkan, bagian plafon yang roboh berada di bagian luar ruang kelas dan kini sudah dilakukan penanganan agar tidak membahayakan.
“Plafon bagian luar sudah dipasang kembali
dibantu Damkar,” tutup Ritonga. (Joesvicar Iqbal)