Sebagaiamana diketahui FIFA menyinggung Tragedi Kanjuruhan pada rilis pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20. FIFA ingin menggarisbawahi bahwa terlepas dari keputusan tersebut, tetap berkomitmen untuk aktif membantu PSSI, bekerja sama erat dan dengan dukungan pemerintahan Presiden Widodo, dalam proses transformasi sepak bola Indonesia pascatragedi Kanjuruhan pada Oktober 2022. FIFA punya komitmen untuk membantu Indonesia dalam memulihkan sepak bola usai tragedi yang merenggut 135 nyawa tersebut.
Masih dalam rilis pembatalan tersebut FIFA juga menyebut status tuan rumah Indonesia dicabut karena situasi terkini. Hanya saja, FIFA tidak menyebut lebih jauh soal situasi terkini yang dimaksud. Bisa jadi ini terkait dengan kerasnya gelombang penolakan terhadap kehadiran Israel di tanah air. (timur)