IPOL.ID – Seorang siswi di Gersik mengalami kebutaan akibat matanya ditusuk oleh kakak kelasnya.
Anak perempuan berinisial SA (7) mengalami buta permanen akibat salah satu matanya dicolok tusuk bakso.
SA merupakan putra pasangan Samsul Arif dan Kiki Ramadhani. Pasangan suami istri tersebut, sudah mendatangi SD Negeri 236 di Desa Randu Padangan, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik, tempat anaknya menuntut ilmu.
Keduanya menuntut pertanggungjawaban kepala sekolah atas kejadian perundungan yang menimpa anaknya.
Samsul Arif mengatakan, peristiwa perundungan tersebut terjadi saat di sekolah menggelar lomba Agustusan untuk memperingati HUT ke-78 RI di lingkungan sekolah.
Pelaku adalah seorang kakak kelasnya sendiri. Pelaku marah ketika dirinya meminta uang korban, tetapi korban menolak menyerahkan uangnya.
“Anak saya ditarik pelaku ke lorong sekolah saat ada kegiatan lomba Agustusan. Pelaku meminta uang, tetapi karena anak saya menolak memberikan uang sakunya, pelaku mencolok mata anak saya menggunakan tusuk bakso,” ungkap Samsul Arif.
Lebih lanjut Samsul Arif mengungkapkan, anaknya yang masih duduk di bangku kelas dua mengaku sempat mengalami kesakitan usai dicolok matanya pakai tusuk bakso.
Saat habis dicolok matanya korban sempat membasuh dengan air di kamar mandi sekolah, tetapi masih tersisa darah menempel di lengan bajunya.
Setelah mengatahui kejadian pihak keluarga sudah berusaha menghubungi kepala sekolah, untuk meminta rekaman CCTV di sekolah tersebut.
Tetapi upaya itu selalu gagal, dan pihak sekolah berdalih CCTV di sekolah dalam kondisi rusak.
“Saya menuntut keadilan, karena anak saya mengalami kebutaan dan trauma tidak berani masuk sekolah,” tegasnya.
Sampai saat ini keluarga masih meminta keadilan untuk anaknya yang mengalami buta permanen akibat perundungan disekolah.(vinolla)