IPOL.ID – Perpustakaan layaknya lautan luas penuh dengan ilmu pengetahuan dari segala penjuru dunia. Baik ilmu dalam merawat anak yang baru melahirkan hingga ilmu untuk merawat lansia.
Tidak menutup kemungkinan banyak hal baru yang akan kita temui jika kita mau menyelami perpustakaan itu, dan akan tenggelam dalam pengetahuan.
Tepat pada 14 September 1995, Presiden kedua Indonesia, Soeharto menetapkan tanggal tersebut sebagai Hari Kunjung Perpustakaan.
Saat itu, hari kunjung perpustakaan juga dijadikan sebagai gerakan untuk mencanangkan gerakan Bulan Gemar membaca, yaitu bulan September.
Berbagai kegiatan diadakan setiap perpustakaan dari setiap daerah untuk menyambut hari kunjung perpustakaan nasional.
Seperti Bale Buku Jakarta yang berkolaborasi dengan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) DKI Jakarta menggelar beragam kegiatan yang bertajuk “Semarak Kunjung Perpustakaan.”
Kegiatan ini berupa kunjung perpustakaan DKI Jakarta, Kunjung Taman Literasi Martha Christina Tiahahu, Dongeng Ceria, Belajar & Bermain Sains, Musikalisasi Puisi, dengan kegiatan yang mengusung tema Semarak Hari Kunjung Perpustakaan.
Ketua Bale Buku Jakarta Fajar Alvarisi mengungkapkan, Rangkaian kegiatan ini guna meningkatkan minat baca untuk masyarakat, yang memang bagian dari program bale buku Jakarta yang terus bergerak menggelorakan budaya baca di sudut-sudut kota.
![Ketua Bale Buku Jakarta Fajar Alvarisi. (ist./dok. Bale Buku Jakarta)](https://ipol.id/wp-content/uploads/2023/09/IMG-20230924-WA0017.jpg)
“Aada ratusan peserta yang mengikuti kegiatan ini dari berbagai wilayah Jakarta. ini menunjukan di Ibukota Jakarta antusiasme masyarakat akan budaya membaca sangatlah tinggi,” jelas Fajar.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI Jakarta, Drs. Firmansyah, M.Pd dalam sambutannya menyampaikan harapannya kepada Bale Buku Jakarta, Komunitas, Penggiat Literasi dan para orang tua yang membawa anak-anak di acara ini adalah untuk terus dapat mengobarkan semangat untuk berkunjung ke perpustakaan.
Ia menambahkan, kini perpustakaan telah bertransformasi menjadi ruang terbuka, tempat yang nyaman untuk belajar dan membaca serta layanannya ditujukan untuk menunjang kegiatan membaca, penelitian dan menjadi sumber ilmu pengetahuan.
![Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan DKI Jakarta, Drs. Firmansyah, M.Pd.(ist./dok. Bale Buku Jakarta)](https://ipol.id/wp-content/uploads/2023/09/IMG-20230924-WA0016.jpg)
Firmansyah juga menyampaikan terima kasih atas dukungan dan kerjasama dari Bale Buku Jakarta yang terus menjadi mitra Dispusip DKI Jakarta, juga para pendukung acara semarak kunjung perpustakaan, Transjakarta, ITJ, Taman Literasi, Ayo Ke Taman, dan DISHUB DKI Jakarta yang telah mendukung kegiatan yang sangat luar biasa ini.
Semoga semarak hari kunjung perpustakaan ini menjadi kegiatan rutin di setiap tahunnya dan perpustakaan menjadi ruang terbuka bagi siapa saja yang ingin Belajar, Berkarya, dan Bertumbuh secara inovatif. (Rian)