IPOL.ID – Aparat Polsek Tebet menyebut bakal mendalami ada atau tidaknya unsur kelalaian pada kasus tembok SPBU roboh yang menimpa satu keluarga di Jalan Tebet Barat Dalam II, RT 01/RW 03, Tebet Barat, Tebet, Jakarta Selatan.
Dalam kasusnya mengakibatkan tiga orang dewasa tewas dan seorang anak terluka.
Diketahui bahwa ketiga korban tewas seketika di lokasi kejadian yakni pasangan suami istri (Pasutri) Samedi Irianto, 80, dan Thio Cin Nio, 72, dan anaknya Ami Kusuma Dewi, 30, sedangkan anak Dewi, Fabian, 10, mengalami luka-luka.
Di lokasi kejadian, Kapolsek Tebet, Kompol Murodih menegaskan bahwa pihaknya masih mendalami ada atau tidaknya unsur kelalaian dengan melakukan pemeriksaan saksi-saksi termasuk pihak pengelola SPBU.
Dari hasil pemeriksaan sementara, beberapa waktu sebelum kejadian pengelola SPBU sudah memiliki kekhawatiran terhadap kondisi tembok dan sempat melakukan pengecekan.
“Tadi saya tanyakan saat pengecekan kondisi seperti apa? Apa ada kemiringan atau ada apa. Dia bilang memang seperti ada ya mungkin di luar yang normal,” terang Murodih pada awak media di SPBU tembok roboh di Tebet, Minggu (21/1) sore.