IPOL.ID – Viral di sosial media kisah pilu warga Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon, Jawa Barat, dimana seorang anak berusia 12 tahun mengalami depresi usai handphone miliknya dijual oleh orang tuanya.
Siti Anita (38) ibu dari sang anak itu mengaku, dirinya tidak memiliki uang karena suami pada saat itu menganggur selama 8 bulan. Selain itu, tambahan ekonomi lewat berjualan, tidak bisa dilakukan Siti karena harus mengurus anaknya yang masih balita.
Mengetahui hal tersebut Kadini, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Cirebon melalui Ade Cahyaningsih, Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Diksar) mengunjungi tempat tinggal anak berinsial AP tersebut di Kampung Gunungsari Bedeng, Kelurahan Pekiringan, Kesambi, Kota Cirebon.
Menurutnya, faktor kesulitan ekonomi membuat keluarga tersebut terpaksa menjual HP dan sepeda milik anak kelas 6 SD tersebut.
“Ini permasalahan keluarga dan berkaitan dengan permasalahan ekonomi. Menurut cerita dari RT/RW yang kami dapat anak ini mengumpulkan uang untuk mendapatkan handphone dari hasil menabung sendiri,” jelasnya, dikutip pada Selasa (14/5/2024).
Ade menjelaskan, permasalahan bermula dari penjualan hp yang dilakukan oleh ibunya, akhirnya membuat anak pendiam tersebut merasa sedih. Awalnya Anak tersebut berprilaku baik dan kecerdasan juga bagus, tak ada masalah mulai kelas 1 hingga kelas 6.
Dari data yang diperoleh pihaknya, keluarga tersebut telah memiliki Kartu Indonesia Pintar (KIP), PIP, PKH dari Dinsos serta mendapat bantuan dari Kelurahan setempat.
Sambungnya, anak tersebut membutuhkan penanganan dan terapi yang berkelanjutan. Dari hasil interaksi langsung, Ade pun memiliki keyakinan kondisi anak tersebut akan kembali sehat seperti semula.
Lebih lanjut ia menegaskan, pihak sekolah diminta tidak mengeluarkan, bahkan, diimbau untuk diberikan kemudahan dan kekhususan untuk sang anak.
“Terima kasih atas bantuan dari semua pihak, karena ini akan lebih memudahkan dan akan meringankan pihak keluarga.
Pihaknya memastikan, anak tersebut tetap melanjutkan pendidikannya. Karena menurutnya, pendidikan merupakan hal yang utama.(Vinolla)