IPOL.ID – Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Maruarar Sirait, mengusulkan peningkatan kuota Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) menjadi 500.000 unit pada tahun 2025.
“Terkait FLPP, kalau kami mengajukannya, kami ingin 500.000 unit,” ujar Maruarar, yang akrab disapa Ara, dalam dialog bertajuk Solusi Pendanaan Program Tiga Juta Rumah di Jakarta, Senin (16/12).
Ara menjelaskan bahwa usulan ini menambah 280.000 unit dari rencana alokasi kuota sebelumnya, yaitu 220.000 unit untuk tahun depan. “Kita minta setidaknya kalau boleh 500.000 unit untuk tahun depan, dan saya sudah cek kesiapannya,” tambahnya.
Ara berharap program KPR FLPP tahun depan bisa segera diluncurkan pada Januari 2025. Ia meminta dukungan Kementerian Keuangan untuk mempercepat proses pelaksanaan program ini.
“Kalau boleh, FLPP diluncurkan pada Januari. Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) sudah diterima, jadi makin cepat makin bagus. Saya minta tolong kepada Kementerian Keuangan untuk segera meluncurkan program ini,” ujarnya.