IPOL.ID – Di tengah perkara salah satu mahasiswinya tersandung UU ITE, Institut Teknologi Bandung (ITB) terus menunjukkan komitmennya dalam membentuk lulusan yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga berkarakter kuat.
Pembinaan karakter mahasiswa menjadi salah satu program strategis ITB yang dijalankan secara berkelanjutan sebagai bagian dari penguatan budaya akademik yang berdampak.
Sebagai bagian dari pelaksanaan program tersebut, Direktorat Persiapan Bersama (Ditsama) di bawah koordinasi Kantor Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan (WRAM) melaksanakan kampanye edukatif mengenai etika mahasiswa, yang mencakup dua aspek penting: etika berpenampilan di lingkungan kampus dan etika berkomunikasi dengan dosen melalui pesan singkat (SMS/WA/media sosial).
Melalui kampanye ini, mahasiswa diajak untuk menumbuhkan kebiasaan bersikap sopan, tertib, dan menghormati lingkungan akademik, baik dari segi penampilan sehari-hari maupun dalam interaksi digital.
Dalam panduan etika berpenampilan, mahasiswa diimbau untuk berpakaian rapi, tidak ketat atau transparan, serta selaras dengan identitas masing-masing. Penampilan yang pantas dinilai sebagai bagian dari sikap profesional dan penghormatan terhadap komunitas kampus.