IPOL.ID – Sedikitnya 27 warga Palestina tewas dan lebih dari 90 lainnya luka-luka setelah pasukan Israel melepaskan tembakan ke arah kerumunan yang berkumpul di dekat pusat distribusi bantuan di Bundaran Bendera, Rafah, Selasa (3/6) pagi waktu setempat.
Dilansir Aljazeera, Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan, insiden berdarah ini merupakan kejadian ketiga dalam tiga hari terakhir yang terjadi di sekitar pusat bantuan yang dikelola Gaza Humanitarian Foundation (GHF), sebuah lembaga yang mendapat dukungan dari Amerika Serikat dan Israel.
Sejak GHF mulai beroperasi di Gaza pada 27 Mei lalu, lebih dari 100 warga yang mengantre bantuan dilaporkan tewas akibat kekerasan, penembakan, dan kekacauan merajalela di sekitar titik-titik distribusi ini.
Militer Israel mengklaim bahwa tembakan dilepaskan setelah sekelompok orang menyimpang dari jalur distribusi yang telah ditentukan dan mendekati posisi pasukan sejauh sekitar 500 meter.
Dalam pernyataan di Telegram, mereka menyebutkan telah melepaskan tembakan peringatan sebelum mengarahkan tembakan ke “beberapa tersangka” yang dianggap membahayakan.