Basic teknologi yang digunakan adalah RF (Radio Frequency). Penggunaan rangkaian pada jammer saat ini meliputi tiga rangkaian, yaitu bagian input power, RF, dan IF.
Jammer sendiri terbagi menjadi lima tipe, yaitu tipe A, B, C, D, dan E. Dari kelimanya, jammer dapat dikelompokkan berdasarkan teknik jamming yang digunakan. Teknik pertama, yaitu spoofing, digunakan pada jammer tipe B dan C.
Teknik ini bekerja secara tidak langsung untuk melakukan blocking, seperti meminta bantuan operator atau mematikan handphone dengan mengirimkan perintah melalui Bluetooth.
Nah, tehnik kedua disebut shielding attack. Tehnik ini bekerja menghamparkan gelombang elektromagnetik yang akan menjadikan area di sekitarnya disebut Faraday Cage. Teknik tersebut digunakan untuk jammer tipe E.
Terakhir, teknik denial of services. Teknik ini biasa digunakan untuk tipe A dan D.
Teknik bekerja dengan memancarkan sinyal pada frekuensi tertentu untuk menginterferensi sinyal. Beberapa produsen dari peralatan elektronik memang sudah memproduksi jammer yang digunakan untuk menghalangi sinyal GSM.