IPOL.ID – Pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, tinggal menghitung hari. Namun, diakui masih saja ada warga pemilih yang memiliki hak suara, khsusnya pemilih pemula yang belum paham betul memilih yang benar.
Untuk itu, Komisi Pemilihan Umm (KPU) menggelar acara simulasi pemungutan dan penghitungan suara gubernur dan wakil, bupati dan wakil bupati, serta wali kota dan wakil wali kota tahun 2024, di Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu (6/9/24).
Ketua KPU Mochammad Afifuddin mengatakan maksud dan tujuan simulasi ini untuk melakukan pemilihan di TPS. “Simulasi dimaksudkan sebagai bagian mencari yang paling ideal di tps yang efektif, efisien dan tidak melelahkan,” kata Afifuddin di sela-sela acara simulasi di Kota Depok tersebut.
Simulasi ini merupakan pertama kali untuk persiapan pemilihan kepala daerah guna mendapat gambaran umum untuk rangkaian kebijakan yang lebih baik lagi. “Kami tentunya ingin pilkada serentak berjalan lancar,” ujarnya.
Dikatakannya simulasi ini juga untuk memastikan 600 pemilih per tps bisa berjalan dengan baik, selain itu untuk penyederhanan pengihitungan suara.