IPOL.ID – Kementerian Perhubungan secara resmi telah memberlakukan WIM (Weight In Motion) dalam rangka peningkatan pengawasan dan penindakan terhadap pelanggaran ukuran lebih (Over Dimension), maupun pelanggaran muatan lebih/over loading (Odol) di Jalan Tol. Penerapan teknologi WIM bakal diintegrasikan dengan E-TLE Polri.
Dimintai komentar mengenai hal tersebut, Pemerhati Masalah Transportasi dan Hukum, Budiyanto mengatakan, penerapan sistem teknologi WIM (Weight In Mention) yang akan diintegrasikan dengan E-TLE Polri ini harus betul-betul dipersiapkan dengan matang.
“Karena konteknya dengan penegakan hukum yang tentunya akan berkonsekuensi terhadap masalah-masalah hukum,” kata Budiyanto juga Pengamat Transportasi pada ipol.id, Minggu (2/1/2022).
Budiyanto menambahkan, bagaimana mampu menghadirkan timbangan yang akurasi, hasilnya dapat dipertanggung jawabkan, penyiapan pusat data (Big Office) dan SDM yang mumpuni.
“Ingat bahwa pelanggaran Zero Odol sudah direncanakan cukup lama namun tertunda terus akibat banyak kepentingan,” tukasnya.